Allah Maha Pencipta (ke-3)
ياَيُّهَا النَّاسُ اعْبُدُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ وَ
الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ(21) الَّذِيْ جَعَلَ لَكُمُ
اْلاَرْضَ فِرَاشًا وَّ السَّمَآءَ بِنَآءً وَّ اَنْزَلَ مِنَ السَّمَآءِ مَآءً
فَاَخْرَجَ بِه مِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَّكُمْ، فَلاَ تَجْعَلُوْا ِللهِ
اَنْدَادًا وَّ اَنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ(22) البقرة:
Hai
manusia, sembahlah Tuhanmu Yang telah menciptakanmu dan orang-orang yang
sebelummu, agar kamu bertakwa. (21)
Dialah
Yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia
menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu
segala buah-buahan sebagai rezeki untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan
sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui. (22) [QS. Al-Baqarah :
21-22]
وَ هُوَ الَّذِيْ خَلَقَ السَّموتِ وَ اْلاَرْضَ بِاْلحَقّ، وَ يَوْمَ
يَقُوْلُ كُنْ فَيَكُوْنُ. قَوْلُهُ اْلحَقُّ، وَ لَهُ اْلمُلْكُ يَوْمَ يُنْفَخُ
فِى الصُّوْرِ، علِمُ اْلغَيْبِ وَ الشَّهَادَةِ وَ هُوَ اْلحَكِيْمُ
اْلخَبِيْرُ. الانعام: 73
Dan
Dialah yang menciptakan langit dan bumi dengan benar. Dan benarlah perkataan-Nya
di waktu Dia mengatakan: "Jadilah, lalu terjadilah", dan di tangan-Nyalah segala
kekuasaan di waktu sangkakala ditiup. Dia mengetahui yang ghaib dan yang nampak.
Dan Dialah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.
[QS. Al-An’aam : 73]
اللهُ الَّذِيْ خَلَقَ سَبْعَ سَموتٍ وَ مِنَ اْلاَرْضِ مِثْلَهُنَّ،
يَتَنَزَّلُ اْلاَمْرُ بَيْنَهُنَّ لِتَعْلَمُوْآ اَنَّ اللهَ عَلى كُلّ شَيْءٍ
قَدِيْرٌ وَّ اَنَّ اللهَ قَدْ اَحَاطَ بِكُلّ شَيْءٍ عِلْمًا. الطلاق: 12
Allah-lah
yang menciptakan tujuh langit dan seperti itu pula bumi. Perintah Allah berlaku
padanya, agar kamu mengetahui bahwasanya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu,
dan sesungguhnya Allah, ilmu-Nya benar-benar meliputi segala
sesuatu.
[QS. Ath-Thalaaq :
12]
اْلحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ خَلَقَ السَّموتِ وَ اْلاَرْضَ وَ جَعَلَ
الظُّلُمتِ وَ النُّوْرَ ثُمَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا بِرَبّهِمْ يَعْدِلُوْنَ(1)
هُوَ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مّنْ طِيْنٍ ثُمَّ قَضى اَجَلا، وَ اَجَلٌ مُّسَمًّى
عِنْدَه ثُمَّ اَنْتُمْ تَمْتَرُوْنَ(2) وَ هُوَ اللهُ فِى السَّموتِ وَ فِى
اْلاَرْضِ يَعْلَمُ سِرَّكُمْ وَ جَهْرَكُمْ وَ يَعْلَمُ مَا
تَكْسِبُوْنَ(3) الانعام: 1-3
Segala
puji bagi Allah Yang telah menciptakan langit dan bumi, dan mengadakan gelap dan
terang, namun orang-orang yang kafir mempersekutukan (sesuatu) dengan Tuhan
mereka. (1)
Dialah
Yang menciptakan kamu dari tanah, sesudah itu ditentukannya ajal (kematianmu),
dan ada lagi suatu ajal yang ditentukan (untuk berbangkit) yang ada pada
sisi-Nya (yang Dia sendirilah mengetahuinya), kemudian kamu masih ragu-ragu
(tentang berbangkit itu). (2)
Dan
Dialah Allah (Yang disembah), baik di langit maupun di bumi; Dia mengetahui apa
yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu lahirkan dan mengetahui (pula) apa yang
kamu usahakan. (3)
[QS. Al-An’aam : 1-3]
وَ جَعَلُوْا ِللهِ شُرَكَآءَ اْلجِنَّ وَ خَلَقَهُمْ وَ خَرَقُوْا لَه
بَنِيْنَ وَ بَنتٍ بِغَيْرِ عِلْمٍ، سُبْحنَه وَ تَعلى عَمَّا يَصِفُوْنَ(100)
بَدِيْعُ السَّموتِ وَ اْلارْضِ، اَنّى يَكُوْنُ لَه وَلَدٌ وَّ لَمْ تَكُنْ لَّه
صَاحِبَةٌ، وَ خَلَقَ كُلَّ شَيْءٍ، وَ هُوَ بِكُلّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ(101) ذلِكُمُ
اللهُ رَبُّكُمْ، لاَ اِلهَ اِلاَّ هُوَ، خَالِقُ كُلّ شَيْءٍ فَاعْبُدُوْهُ، وَ
هُوَ عَلى كُلّ شَيْءٍ وَّكِيْلٌ(102) لاَ تُدْرِكُهُ اْلاَبْصَارُ وَ هُوَ
يُدْرِكُ اْلاَبْصَارَ، وَ هُوَ اللَّطِيْفُ اْلخَبِيْرُ(103) الانعام:
Dan
mereka (orang-orang musyrik) menjadikan jin itu sekutu bagi Allah, padahal
Allah-lah yang menciptakan jin-jin itu, dan mereka membohong (dengan
mengatakan): "Bahwasanya Allah mempunyai anak laki-laki dan perempuan", tanpa
(berdasar) ilmu pengetahuan. Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari sifat-sifat
yang mereka berikan. (100)
Dia
Pencipta langit dan bumi. Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak
mempunyai istri. Dia menciptakan segala sesuatu; dan Dia mengetahui segala
sesuatu. (101)
(Yang
memiliki sifat-sifat yang) demikian itu ialah Allah Tuhan kamu; tidak ada Tuhan
(yang berhak disembah) selain Dia; Pencipta segala sesuatu, maka sembahlah Dia;
dan Dia adalah Pemelihara segala sesuatu. (102)
Dia
tidak dapat dicapai oleh penglihatan mata, sedang Dia dapat melihat segala yang
kelihatan, dan Dialah Yang Maha Halus lagi Maha Mengetahui.
(103)
[QS. Al-An’aam
: 100-103]
اِنَّ رَبَّكُمُ اللهُ الَّذِيْ خَلَقَ السَّموتِ وَ اْلاَرْضَ فِيْ
سِتَّةِ اَيَّامٍ ثُمَّ اسْتَوى عَلَى اْلعَرْشِ يُدَبّرُ اْلاَمْرَ، مَا مِنْ
شَفِيْعٍ اِلاَّ مِنْ بَعْدِ اِذْنِه، ذلِكُمُ اللهُ رَبُّكُمْ فَاعْبُدُوْهُ،
اَفَلاَ تَذَكَّرُوْنَ(3) اِلَيْهِ مَرْجِعُكُمْ جَمِيْعًا، وَعْدَ اللهِ حَقًّا،
اِنَّه يَبْدَؤُ اْلخَلْقَ ثُمَّ يُعِيْدُه لِيَجْزِيَ الَّذِيْنَ امَنُوْا وَ
عَمِلُوا الصّلِحتِ بِاْلقِسْطِ، وَ الّذِيْنَ كَفَرُوْا لَهُمْ شَرَابٌ مّنْ
حَمِيْمٍ وَّ عَذَابٌ اَلِيْمٌ بِمَا كَانُوْا يَكْفُرُوْنَ(4) هُوَ الّذِيْ جَعَلَ
الشَّمْسَ ضِيَآءً وَّ اْلقَمَرَ نُوْرًا وَّ قَدَّرَه مَنَازِلَ لِتَعْلَمُوْا
عَدَدَ السّنِيْنَ وَ اْلحِسَابَ، مَا خَلَقَ اللهُ ذلِكَ اِلاَّ بِاْلحَقّ،
يُفَصّلُ اْلايتِ لِقَوْمٍ يَّعْلَمُوْنَ(5) اِنَّ فِى اخْتِلاَفِ الَّيْلِ وَ
النَّهَارِ وَ مَا خَلَقَ اللهُ فِى السَّموتِ وَ اْلاَرْضِ َلايتٍ لّقَوْمٍ
يَّتَّقُوْنَ(6) يونس: 3-6
Sesungguhnya
Tuhan kamu ialah Allah Yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa,
kemudian Dia bersemayam di atas ‘Arsy
untuk mengatur segala urusan. Tiada seorang pun yang akan memberi syafaat
kecuali sesudah ada izin-Nya. (Dzat) yang demikian itulah Allah, Tuhan kamu,
maka sembahlah Dia. Maka apakah kamu tidak mengambil pelajaran?
(3)
Hanya
kepada-Nya-lah kamu semuanya akan kembali; sebagai janji yang benar daripada
Allah, sesungguhnya Allah menciptakan makhluk pada permulaannya kemudian
mengulanginya (menghidupkannya) kembali (sesudah berbangkit), agar Dia memberi
pembalasan kepada orang-orang yang beriman dan yang mengerjakan amal saleh
dengan adil. Dan untuk orang-orang kafir disediakan minuman air yang panas dan
adzab yang pedih disebabkan kekafiran mereka. (4)
Dia-lah
yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya
manzilah-manzilah (tempat-tempat) bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu
mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang
demikian itu melainkan dengan hak. Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya)
kepada orang-orang yang mengetahui (5)
Sesungguhnya
pada pertukaran malam dan siang itu dan pada apa yang diciptakan Allah di langit
dan di bumi, benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan-Nya) bagi orang-orang
yang bertakwa. (6)
[QS. Yunus :
3-6]
وَ لَقَدْ خَلَقْنَا اْلانْسَانَ مِنْ سُللَةٍ مّنْ طِيْنٍ(12) ثُمَّ
جَعَلْنهُ نُطْفَةً فِيْ قَرَارٍ مَّكِيْنٍ(13) ثُمَّ خَلَقْنَا النُّطْفَةَ
عَلَقَةً فَخَلَقْنَا اْلعَلَقَةَ مُضْغَةً فَخَلَقْنَا اْلمُضْغَةَ عِظَامًا
فَكَسَوْنَا اْلعِظمَ لَحْمًا ثُمَّ اَنْشَأْنهُ خَلْقًا اخَرَ، فَتَبَارَكَ اللهُ
اَحْسَنُ اْلخَالِقِيْنَ(14) ثُمَّ اِنَّكُمْ بَعْدَ ذلِكَ لَمَيّتُوْنَ(15) ثُمَّ
اِنَّكُمْ يَوْمَ اْلقِيمَةِ تُبْعَثُوْنَ(16) المؤمنون: 12-16
Dan
sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari
tanah. (12)
Kemudian
Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh
(rahim). (13)
Kemudian
air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan
segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu
tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia
makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Suci lah Allah, Pencipta Yang Paling
Baik. (14)
Kemudian,
sesudah itu, sesungguhnya kamu sekalian benar-benar akan mati.
(15)
Kemudian,
sesungguhnya kamu sekalian akan dibangkitkan (dari kuburmu) di hari kiamat.
(16)
[QS. Al-Mu’minuun : 12-16]
وَ ايَةٌ لَّهُمُ اْلاَرْضُ اْلمَيْتَةُ، اَحْيَيْنهَا وَ اَخْرَجْنَا
مِنْهَا حَبًّا فَمِنْهُ يَأْكُلُوْنَ(33) وَ جَعَلْنَا فِيْهَا جَنّتٍ مّنْ
نَّخِيْلٍ وَّ اَعْنَابٍ وَّ فَجَّرْنَا فِيْهَا مِنَ اْلعُيُوْنِ(34)
لِيَأْكُلُوْا مِنْ ثَمَرِه وَ مَا عَمِلَتْهُ اَيْدِيْهِمْ، اَفَلاَ
يَشْكُرُوْنَ(35) سُبْحنَ الَّذِيْ خَلَقَ اْلاَزْوَاجَ كُلَّهَا مِمَّا تُنبِتُ
اْلاَرْضُ وَ مِنْ اَنفُسِهِمْ وَ مِمَّا لاَ يَعْلَمُوْنَ(36) وَ ايَةٌ لَّهُمُ
الَّيْلُ نَسْلَخُ مِنْهُ النَّهَارَ فَاِذَا هُمْ مُّظْلِمُوْنَ(37) وَ الشَّمْسُ
تَجْرِيْ لِمُسْتَقَرّ لَّهَا، ذلِكَ تَقْدِيْرُ اْلعَزِيْزِ اْلعَلِيْمِ(38) وَ
اْلقَمَرَ قَدَّرْنهُ مَنَازِلَ حَتّى عَادَ كَاْلعُرْجُوْنِ اْلقَدِيْمِ(39) لاَ
الشَّمْسُ يَنْبَغِيْ لَهَا اَنْ تُدْرِكَ اْلقَمَرَ وَ لاَ الَّيْلُ سَابِقُ
النَّهَارِ، وَكُلٌّ فِيْ فَلَكٍ يَّسْبَحُوْنَ(40) يس: 33-40
Dan
suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah bumi yang mati. Kami
hidupkan bumi itu dan Kami keluarkan daripadanya biji-bijian, maka daripadanya
mereka makan. (33)
Dan
Kami jadikan padanya kebun-kebun kurma dan anggur dan Kami pancarkan padanya
beberapa mata air, (34)
supaya
mereka dapat makan dari buahnya, dan dari apa yang diusahakan oleh tangan
mereka. Maka mengapakah mereka tidak bersyukur? (35)
Maha
Suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang
ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka
ketahui. (36)
Dan
suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah malam; Kami
tanggalkan siang dari malam itu, maka dengan serta merta mereka berada dalam
kegelapan, (37)
dan
matahari berjalan di tempat peredarannya. Demikianlah ketetapan Yang Maha
Perkasa lagi Maha Mengetahui. (38)
Dan
telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga (setelah dia sampai
ke manzilah yang terakhir) kembalilah dia sebagai bentuk tandan yang tua.
(39)
Tidaklah
mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malam pun tidak dapat mendahului
siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya. (40)
[QS. Yaasiin :
33-40]
مَا لَكُمْ لاَ تَرْجُوْنَ ِللهِ وَقَارًا(13) وَ قَدْ خَلَقَكُمْ
اَطْوَارًا(14) اَلَمْ تَرَوْا كَيْفَ خَلَقَ اللهُ سَبْعَ سَموتٍ طِبَاقًا(15) وَ
جَعَلَ اْلقَمَرَ فِيْهِنَّ نُوْرًا وَّجَعَلَ الشَّمْسَ سِرَاجًا(16) وَ اللهُ
اَنْبَتَكُمْ مِنَ اْلاَرْضِ نَبَاتًا(17) ثُمَّ يُعِيْدُكُمْ فِيْهَا وَ
يُخْرِجُكُمْ اِخْرَاجًا(18) نوح: 13-18
Mengapa
kamu tidak percaya akan kebesaran Allah? (13)
Padahal
Dia sesungguhnya telah menciptakan kamu dalam beberapa tingkatan kejadian.
(14)
Tidakkah
kamu perhatikan bagaimana Allah telah menciptakan tujuh langit
bertingkat-tingkat? (15)
Dan
Allah menciptakan padanya bulan sebagai cahaya dan menjadikan matahari sebagai
pelita? (16)
Dan
Allah menumbuhkan kamu dari tanah dengan sebaik-baiknya, (17)
kemudian
Dia mengembalikan kamu ke dalam tanah dan mengeluarkan kamu (daripadanya pada
hari kiamat) dengan sebenar-benarnya. (18)
[QS. Nuuh :
13-18]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar